Kutai Timur, 29 Januari 2025 – Personel Polres Kutai Timur turun langsung ke lapangan untuk memberikan himbauan kepada masyarakat terkait potensi bahaya buaya yang sering muncul saat musim banjir. Langkah ini dilakukan menyusul laporan warga mengenai kemunculan buaya di sejumlah wilayah yang tergenang air akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir.

 

Kapolres Kutai Timur, AKBP Chandra Hermawan, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa habitat buaya yang terganggu akibat banjir kerap membuat satwa ini mendekati permukiman warga. “Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan menghindari aktivitas seperti berenang atau bermain air di sungai maupun genangan besar,” ujar AKBP Chandra Hermawan S.I.K., M.H.

 

Selain memberikan himbauan, personel Polres juga melakukan patroli di kawasan rawan kemunculan buaya untuk memastikan keselamatan warga. Polisi mendatangi rumah-rumah warga dan lokasi umum untuk memberikan edukasi terkait langkah-langkah yang perlu diambil jika bertemu dengan buaya.

 

“Kami meminta masyarakat untuk segera melapor jika melihat keberadaan buaya, sehingga dapat ditangani dengan aman dan cepat. Jangan mencoba menangkap atau mengusir buaya sendiri karena dapat membahayakan,” tambah Kapolres.

 

Warga juga diingatkan untuk tidak membuang sampah atau sisa makanan di dekat sungai, karena hal ini dapat menarik perhatian buaya. Himbauan tersebut disampaikan secara langsung oleh petugas di sejumlah wilayah terdampak banjir, termasuk Sangatta Utara dan kecamatan sekitarnya.

 

Dengan adanya himbauan ini, Polres Kutai Timur berharap masyarakat dapat lebih berhati-hati dan menghindari potensi bahaya yang ditimbulkan oleh buaya selama musim banjir. Polres Kutim juga berkomitmen untuk terus mengawasi situasi dan memberikan rasa aman kepada warga di tengah cuaca ekstrem ini.

 

Humas Polres Kutim